15 Juli 2008

Keajaiban ASI

KEAJAIBAN ASI

Kemajuan teknologi di bidang nutrisi bayi memang sangat maju, sehingga dewasa ini telah berhasil diproduksi berbagai susu formula untuk berbagai kondisi, seperti susu khusus untuk bayi prematur atau bayi dengan masalah khusus lainnya. Namun yang perlu kita ketahui, bahwa acuan berbagai penelitian dan produksi susu formula itu adalah kandungan ASI. Artinya ASIlah yang sebenarnya merupakan makanan terbaik untuk bayi. Karenanya susu formula tidak dapat dan tidak boleh disebut sebagai pengganti ASI. Andaikata teknologi sedemikian maju, sehingga susu formula dapat mencukupi kebutuhan gizi bayi, tetap saja ada hal yang tidak tergantikan, yakni kedekatan hubungan antara ibu dan anak yang hanya dapat tercipta secara optimal melalui pemberian ASI. Jadi, sangat bijaksana jika al-Quran merekomendasikan ibu-ibu untuk menyusui anaknya dalam dua tahun.

Dalam beberapa hal, susu formula diperlukan sebagai pendamping ASI, bukan pengganti ASI, misalnya karena keterbatasan ibu dalam memberikan ASI. Ajaibnya, jika karena sebab tertentu secara kuantitas produksi ASI tidak cukup banyak ternyata secara kualitas tetap baik. Misalnya, pada wanita yang mempunyai masalah gizi, misalnya produksi ASI sedikit tetapi kualitas ASI tetap baik.
Mengingat berbagai keunggulan ASI, para ulama berpendapat bahwa menyusui merupakan salah satu alasan yang dibenarkan bagi seorang wanita untuk tidak berpuasa Ramadhan. Islam sangat peduli dengan kecemerlangan masa depan anak dengan cara menjamin keberlangsungan pemberian ASI sekaligus sangat manusiawi karena mendispensasi wanita yang menyusui dari kewajiban puasa Ramadhan. Subhanallah!
Memang, ASI bukan tidak mempunyai keterbatasan. Kandungan zat besi dalam ASI tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan zat besi bayi setelah mencapai usia 6 bulan. Karenanya, setelah enam bulan, kebutuhan zat besi anak tidak dapat dicukupi hanya dengan pemberian ASI. Kebutuhan zat besi pada bayi 6 bulan ke atas dapat dipenuhi dengan suplementasi zat besi sebelum bayi trampil mengkonsumsi makanan makanan yang kaya zat besi alamiah, yakni daging atau ikan. Susu formula yang diperkaya dengan zat besi dapat pula diberikan mulai usia 6 bulan ini. Ikatan Dokter Anak Indonesia saat ini merekomendasikan pemberian suplemen besi pada bayi normal mulai usia 4 bulan mengingat banyaknya kasus defisiensi besi pada anak Indonesia. Hal ini tidak mengurangi anjuran pemberian ASI karena kandungan zat gizi dalam ASI secara umum tetap lengkap. Bahkan, jika dimungkinkan ASI tetap diberikan sampai anak berusia dua tahun sesuai anjuran agama dan ilmu kedokteran.

Sayangnya, dewasa ini banyak wanita meninggalkan pemberian ASI karena ketidaktahuan atau ketidakmauan, padahal para ahli sudah memberikan petunjuk bagaimana strategi pemberian ASI untuk wanita karir. Demikian pula para ahli telah memberikan jawaban seputar mitos gangguan kosmetik akibat penyusuan.

Serbuan iklan susu formula demikian dahsyatnya, sehingga jika tidak disikapi secara proporsional akan menyebabkan ibu-ibu menghentikan pemberian ASI. Seyogyanya para ibu menempatkan susu formula maksimal sebagai pendamping dan bukan pengganti ASI karena sekali lagi ASI tidak akan pernah dapat tergantikan oleh susu formula. Dokter, rumah sakit dan klinik bersalin jangan mendorong ibu-ibu untuk menggunakan susu formula.

ASI, ajaib dan terbaik karena kandungan zat gizi maupun zat kekebalannya. Berikan ASI karena ia juga ekonomis, praktis dan : pasti higienis! Tapi yang tak kalah ajaibnya adalah banyak para ibu di Indonesia tidak mempraktekkan pemberian ASI eksklusif pada enam bulan pertama usia bayinya karena berbagai alasan, sementara di negeri Barat justru hal itu sangat diperhatikan, sehingga cuti bersalin di beberapa negeri Barat adal;ah enam bulan.

7 komentar:

i'amsterdam mengatakan...

asslamualikum bapa

hoe gaat het met u?

saya arya mhswa ku 2005

see aya ja bapa on

mylovestory-ayamsterdam.blogspot.com

en

ayamsterdam.multiply.com

en

www.friendster.com/ayamsterdam

ok kijk aya ja

soal blok 18 bkn pusinng,,

asslamualaikum bapa

dokter Bambang menyapa mengatakan...

Wa'alaikumussalaam wr.wb.

Tk sudi singgah, tapi kok basa walanda. Ike raj dong blaas jij. Soal dari para Dosen Pengampu. Maap kalo merepotkan, tapi mw jadi dokter memang harus mw repot. Ayo, jangan pesimis ! Kamu pasti bisa !

Anonim mengatakan...

Kayaknya memang susah melawan dominasi pabrik susu formula, tapi kita wajib mencoba, soal hasil rusan nanti.

Anonim mengatakan...

pak bambang..waah..lumayan tampilan tempat
prakteknya..goodluck!

Dari andi w & rusma

dokter Bambang menyapa mengatakan...

4 M Andi dan Mb Rusma :
Tk apresiasinya. Juga inspirasinya.
4 all of you : thanks 4 visiting here and giving comments

Unknown mengatakan...

Saya bangga periksa ke dokter anak yang pro ASI. Karena kelancaran ASI sangat dipengaruhi oleh support system lingkungannya.
Dok saya usul bikin klinik laktasi... yang bener2 pro ASI. ibu2 sekarang banyak yang bingung kalo mau konsul laktasi. jatuh2nya kurang gendut langsung disuruh minum sufor....
Dokter inget ga saya yang pernah periksa trus bilang anak saya mau saya tinggal ke jakarta 3 hari tapi masih ASI? Alhamdulillah sukses.
Allah memberikan yang terbaik untuk hambaNya meski ia tak kaya dan tak bisa beli formula yang plus plus.

dokter Bambang menyapa mengatakan...

www.
Sekarang saya ingat deh kisah Ibu untuk bertahan dengan ASI waktu itu. Selamat. Pojok ASI sudah ada, bu lokasinya di bekas kasir utara POli. Berikutnya adalah komitmen bersama, karena komitmen damn dukungan lebih penting dari fasilitas.
Selamat puasa
www